Bahasa karo-nya kata: Ada apa itu sayang?
Berikut terjemahan dari Ada apa itu sayang? :
lit apah adah keleng
ada = lit
apa = apah, kade, kadi, kapah
itu = adah, sie
sayang = keleng, kelin
apa = apah, kade, kadi, kapah
itu = adah, sie
sayang = keleng, kelin
Kai kelengan: apa, sangat, sekali kesayangan
Sayang udah makan? : keleng Nggo alang
Kal kal: pikiran pikiran
Saya ingin tidur: aku bentan galangken
terima kasih banyak abang: aloken lias huyak kaka
Saya apa: aku apah
Mulih kena: cerai, kembali kena, orang kedua jamak, kamu
Kam kap aku: kamu, engkau lah saya
Aku benci kamu: saya benci kau
Adi cakap saja labo lako: kalau, henti bicara orang yang polos pikirannya tidak laku
Kacang kacang: kacang kacang
kesah si badia: napas si (kata sandang), se (menunjukkan arti satu), yang suci
Ibas paksa ndu: menanti kelahiran bayi waktu kamu, engkau, dirimu
Benar benar: benar benar
Kapan mau lihat: bila git nehen
mejile kap me: cantik lah kan, ya (kt seru)
sudah makan belum: anggo alang belun
Tidak ada beli apa apa: ape lit tukur apah apah
jangan kau takut: ola kamu gentar
Enggo Kam ridi: sudah kamu, engkau memandikan
Tuhan lebih sayang kamu: Tuhan lebih anak kesayangan (yang tidak disuruh kerja serta yang dimanjakan) kau
Mimpi indah: nipi yang
Nama bayang: menaruh sejenis tumbuh-tumbuhan
Mama bayang: panggilan terhadap saudara ibu yang laki-laki (paman) sejenis tumbuh-tumbuhan
Ku kira betul : kata ganti milik orang I tunggal, ke (sebagai kata depan), kepada hitung betul
buah dada: buah tenten
Sudah makan pagi: anggo alang erpagi-pagi
Enggo reh nande ndai: sudah datang ibu tadi
la lit sen ku: tidak ada uang kata ganti milik orang I tunggal, ke (sebagai kata depan), kepada
sirang pindo: pisah minta
Sayang udah makan? : keleng Nggo alang
Kal kal: pikiran pikiran
Saya ingin tidur: aku bentan galangken
terima kasih banyak abang: aloken lias huyak kaka
Saya apa: aku apah
Mulih kena: cerai, kembali kena, orang kedua jamak, kamu
Kam kap aku: kamu, engkau lah saya
Aku benci kamu: saya benci kau
Adi cakap saja labo lako: kalau, henti bicara orang yang polos pikirannya tidak laku
Kacang kacang: kacang kacang
kesah si badia: napas si (kata sandang), se (menunjukkan arti satu), yang suci
Ibas paksa ndu: menanti kelahiran bayi waktu kamu, engkau, dirimu
Benar benar: benar benar
Kapan mau lihat: bila git nehen
mejile kap me: cantik lah kan, ya (kt seru)
sudah makan belum: anggo alang belun
Tidak ada beli apa apa: ape lit tukur apah apah
jangan kau takut: ola kamu gentar
Enggo Kam ridi: sudah kamu, engkau memandikan
Tuhan lebih sayang kamu: Tuhan lebih anak kesayangan (yang tidak disuruh kerja serta yang dimanjakan) kau
Mimpi indah: nipi yang
Nama bayang: menaruh sejenis tumbuh-tumbuhan
Mama bayang: panggilan terhadap saudara ibu yang laki-laki (paman) sejenis tumbuh-tumbuhan
Ku kira betul : kata ganti milik orang I tunggal, ke (sebagai kata depan), kepada hitung betul
buah dada: buah tenten
Sudah makan pagi: anggo alang erpagi-pagi
Enggo reh nande ndai: sudah datang ibu tadi
la lit sen ku: tidak ada uang kata ganti milik orang I tunggal, ke (sebagai kata depan), kepada
sirang pindo: pisah minta